Minggu, 04 November 2018

244. Sikap Menyambut Ramadhan




Khutbah Jum’at
Drs. St. Mukhlis Denros
Di Masjid Al Ikhlas
Komplek Kantor Pajak Pratama
Kecamatan Batu Ampar
Kota Batam Kepuluan Riau
25 Sya’ban 1439.H / 11 Mai 2018.M


SIKAP MENYAMBUT RAMADHAN

إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
 اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن
فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، اِتَّقُوا اللهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ، وَاتَّقُوا اللهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْم
يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
يَاأَيّهَا النَاسُ اتّقُوْا رَبّكُمُ الّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَاءً وَاتّقُوا اللهَ الَذِي تَسَاءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَام َ إِنّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا

يَاأَيّهَا الّذِيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْلَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا،

أَمّا بَعْدُ فَأِنّ أَصْدَقَ الْحَدِيْثِ كِتَابُ اللهِ، وَخَيْرَ الْهَدْىِ هَدْىُ مُحَمّدٍ صَلّى الله عَلَيْهِ وَسَلّمَ، وَشَرّ اْلأُمُوْرِ مُحْدَثَاتُهَا، وَكُلّ مُحْدَثَةٍ بِدْعَةٌ وَكُلّ بِدْعَةٍ ضَلاَلَةً، وَكُلّ ضَلاَلَةِ فِي النّارِ.

Al Baqarah 2;183




Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,
Setidaknya, menyambut bulan Ramadhan yang sebentar lagi akan kita jelang dilakukan dengan:
ㅤㅤ
Dalam menyambut datangnya bulan Ramadhan menurut yang pernah dilakukan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam  ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebagai bekal dan persiapan sehingga fisik, menal dan ilu dalam menghadapi bulan ini mantap;

1.    Niatkan di balam hati untuk berpuasa sebulan penuh dengan didasari keimanan dan keikhlasan, karena orang-orang yang berimanlah yang diwajibkan untuk menjalankan ibadah puasa dan orang-orang yang ikhlaslah amalam ibadahnya diterima Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

2.    Merindui dan mencintai Ramadhan, jauh hari sebelum Ramadhan kita harus berusaha semaksimal mungkin menanamkan rasa rindu dan cinta. Rasa rindu akan hadir dalam hati manakala kita melakukan kerja tsaqofah [olah akal] dengan banyak membaca hal-hal yang berkaitan dengan Ramadhan. Selain itu, bisa dilakukan pula dengan menghadiri majelis-majelis yang mengadakan acara penyambutan Ramadhan.

3.    Membuat program selama Ramadhan. Ramadhan tanpa program akan berlalu begitu saja dan menjadi tidak bermakna. Sebaiknya, dengan program yang jelas, kita akan menjadi lebih bersemangat untuk mencapainya. Ini adalah beberapa program Ramadhan;
-   Mengkhatamkan tilawah Al Qur’an minimal sekali
-   Menghafal Al Qur’an mulai juz 27-30
-   Berinfaq setiap hari.
-   Membaca buku-buku islam minimal 10 judul
-   Mengadakan dan ikut pesantren Ramadhan selama 7 hari
-   I’tikaf pada sepuluh hari terakhir Ramadhan dll

4.    Mengobati penyakit fisik. Agar dapat melaksanakan shaum [puasa] dengan baik, diantaranya membutuhkan fisik atau jasad yang kuat dan sehat. Oleh karena itu, jauh sebelum Ramadhan, kita diharuskan mempersiapkan kesehatan fisik, salah satunya dengan mengobati penyakit sedini mungkin. Manakala kita shaum dalam kondisi fisik sehat, kemudian menjaga makanan yang kita konsumsi pada saat puasa, insya Allah tubuh kita akan bertambah sehat.

5.    Mengobati penyakit hati. Pernahkah kita bayangkan ketika seseorang berpakaian putih bersih lantas dengan tanpa merasa jijik ia duduk di tempat yang kotor, yakni timbunan sampah. Seperti itulah perumpamaan antara Ramadhan dan manusia. Ramadhan adalah sesuatu yang sangat agung dan suci, dan tak akan pernah mendekat kepada manusia yang memiliki hati yang kotor laksana sampah. 

6.    Jangan melakukan ziarah kubur dengan membakar kemenyan, mengirim kembang kepada arwah dan berbagai minuman serta makanan yang dikirim untuk arwah yang ada di alam ghaib. Hukumnya ziarah kubur itu sunnah bahkan dianjurkan dalam rangka zikrul maut [mengingat akan kematian], tetapi  apabila dicampuri dengan urusan yang tidak ada tuntunannya maka perbuatan itu mengandung syirik, bid’ah dan kurafat yang membawa kepada kesesatan.

7.    Mandi keramas dengan berbagai kembang dalam rangka menyambut Ramadhan bukan pula suatu keharusan karena memang tidak ada tuntunan yang pasti dari Rasulullah, apalagi pelaksanaannya disuatu tempat pemandian yang bercampur baur antara lelaki dan wanita.

     Demikianlah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menyambut bulan Ramadhan, yang kiranya tidak sesuai dengan sunnah Rasulullah agar ditinggalkan sehingga kita memperoleh derajat taqwa yang didambakan bagi seorang muslim yang berpuasa.

بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ اْلآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ لِيْ وَلَكُمْ


1 komentar:

  1. merit casino slot games
    Play casino slots with bonus spins and free spins in a 제왕카지노 new online 메리트 카지노 쿠폰 casino for real money. Top casino slots for USA 카지노 players 2021.

    BalasHapus